RS485 TCP Pengenalan Wajah Swing Barrier Pintu Putar AC 220V

Access Control Swing Barrier Turnstile Gate Dengan Mesin Pengenalan Wajah

Gerbang ayun adalah jenis pintu masuk atau penghalang kontrol akses yang terdiri dari panel berengsel atau panel yang berayun terbuka dan tertutup untuk mengizinkan atau membatasi masuk.Mekanisme ayunan gerbang memungkinkannya bergerak dalam satu atau dua arah, tergantung pada desainnya.

Gerbang ayun biasanya digunakan di lingkungan perumahan, komersial, dan industri untuk mengontrol akses kendaraan atau pejalan kaki.Mereka dapat dibuat dari berbagai bahan seperti logam, kayu, atau PVC, dan tersedia dalam berbagai gaya dan ukuran untuk disesuaikan dengan kebutuhan tertentu.

Gerbang ayun dapat dioperasikan secara manual, di mana individu membuka dan menutup gerbang secara manual, atau dapat diotomatisasi dengan penambahan motor listrik dan sistem kontrol.Gerbang ayun otomatis seringkali dilengkapi dengan sensor, keypad, atau remote control untuk akses yang nyaman dan aman.

Secara keseluruhan, gerbang ayun menyediakan sarana masuk dan keluar yang terkontrol dan aman untuk kendaraan dan pejalan kaki sambil menambahkan daya tarik estetika dan meningkatkan keamanan properti.

Fungsi utama gerbang penghalang ayun meliputi:

1. Kontrol Akses: Gerbang penghalang ayun mencegah orang yang tidak berwenang memasuki area terlarang.Mereka memastikan bahwa hanya personel yang berwenang dengan kredensial yang valid, seperti kartu akses atau tiket, yang dapat melewati gerbang.

2. Manajemen Arus Lalu Lintas: Dengan mengizinkan hanya satu orang pada satu waktu untuk melewati gerbang, gerbang penghalang ayun membantu menjaga arus lalu lintas pejalan kaki yang tertib, mencegah kepadatan berlebih dan kemacetan.

3. Peningkatan Keamanan: Gerbang penghalang ayun meningkatkan keamanan dengan bertindak sebagai penghalang fisik yang menghalangi individu yang tidak berwenang untuk masuk ke area sensitif atau terlindungi.Mereka dapat diintegrasikan dengan sistem keamanan lain, seperti kamera CCTV atau pemindai biometrik, untuk langkah keamanan yang lebih baik.

4. Penghitungan dan Statistik: Beberapa gerbang penghalang ayun dilengkapi dengan sensor yang menghitung jumlah orang yang lewat.Data ini dapat berguna untuk melacak arus pengunjung, menganalisis waktu puncak, dan menghasilkan statistik untuk tujuan operasional.

5. Kemampuan Integrasi: Gerbang penghalang ayun dapat diintegrasikan dengan berbagai sistem kontrol akses, seperti pembaca kartu RFID, pemindai kode batang, atau perangkat pengenalan sidik jari, memungkinkan integrasi tanpa batas ke dalam infrastruktur keamanan yang ada.

Secara keseluruhan, fungsi utama gerbang penghalang ayun adalah menyediakan akses terkontrol sambil memastikan keamanan, efisiensi, dan kelancaran arus lalu lintas pejalan kaki.

Perbedaan utama antara pintu putar dan pintu putar ayun terletak pada mekanisme operasi dan desain fisiknya.Inilah perbedaan utamanya:

1. Mekanisme Operasi: Pintu putar: Pintu putar biasanya terdiri dari lengan atau palang yang berputar yang berputar secara horizontal saat individu melewatinya.Rotasi lengan ini membatasi bagian dalam satu arah sambil membiarkan gerakan bebas ke arah yang berlawanan.

Pintu Putar Ayun: Pintu putar ayun, juga dikenal sebagai gerbang ayun atau penghalang ayun, beroperasi dengan mengayun terbuka secara terkendali untuk memungkinkan individu melewatinya.Ini menggunakan mekanisme berengsel atau berputar yang memungkinkan gerbang berayun ke dalam atau ke luar, memberikan jalan yang jelas.

2. Desain Fisik: Pintu Putar: Pintu putar biasanya menampilkan beberapa lengan atau batang berputar yang dikonfigurasi dalam bentuk segitiga, dengan masing-masing lengan diatur pada sudut untuk membuat bukaan sempit bagi individu untuk melewatinya.

Pintu Putar Ayun: Pintu putar ayun biasanya terdiri dari gerbang panel tunggal atau ganda yang berayun terbuka atau tertutup seperti pintu.Gerbang ini dapat dibuat dari panel yang kaku, kaca transparan, atau bahan lainnya, yang menawarkan bukaan yang lebih lebar bagi orang untuk melewatinya.

3. Lebar Passage dan Throughput: Pintu putar: Karena konfigurasi segitiga dan ruang terbatas antara lengan berputar, pintu putar tradisional umumnya memiliki lebar bagian yang lebih sempit dibandingkan dengan pintu putar ayun.Ini dapat mempengaruhi laju aliran dan throughput pengguna.

Pintu Putar Ayun: Pintu putar ayun sering memberikan lebar bagian yang lebih luas, mengakomodasi individu dengan bagasi, tas, atau alat bantu mobilitas dengan lebih mudah.Pintu masuk yang lebih luas memungkinkan arus pejalan kaki yang lebih mulus dan throughput yang lebih tinggi selama waktu puncak.

4. Pertimbangan Keamanan: Pintu Putar: Pintu putar dapat bertindak sebagai pencegah terhadap masuknya orang yang tidak berwenang dan membantu mengatur lalu lintas pejalan kaki.Namun, mereka mungkin kurang efektif dalam mencegah tailgating atau beberapa individu lewat dengan satu otorisasi.

Pintu Putar Ayun: Pintu putar ayun memberikan tingkat keamanan yang lebih tinggi dengan bertindak sebagai penghalang fisik dengan gerbang ayun yang menutup setelah setiap bagian resmi.Ini membantu mencegah individu yang tidak berwenang dari tailgating dan memastikan akses yang lebih terkontrol.

Singkatnya, pintu putar biasanya terdiri dari lengan berputar yang menciptakan bukaan segitiga, sedangkan pintu putar ayun menggunakan gerbang ayun yang menawarkan lebar bagian yang lebih lebar.Pintu putar ayun sering menyediakan fitur keamanan yang ditingkatkan dan mengakomodasi individu dengan koper atau kebutuhan mobilitas yang lebih baik dibandingkan dengan pintu putar tradisional.